Friday, November 13, 2015

Manajemen Kinerja PT. Mulya Adhi Paramita


Manajemen kinerja adalah suatu proses strategis dan terpadu yang menunjang keberhasilan sebuah organisasi melalui pengembangan dan kontribusi seluruh kinerja Sumber daya manusia. Keberhasilan  sebuah organisasi sangat ditentukan melalui pencapaian kinerja optimal oleh pelaku utama di dalamnya, baik pada level pimpinan, menengah, maupun entry level/ lower level. Kolaborasi holistik dari seluruh level tersebut selayaknya memerlukan strategi yang efektif  melalui harmonisasi dalam rangka menuju organisasi yang berkelanjutan.

Dalam Sistem Manajemen Kinerja meliputi 3 bagian yaitu : pendefinisian kinerja, pengukuran kinerja, pemberian umpan balik informasi kinerja. Di PT.Mulya Adhi Paramita (MAP) juga terdapat sistem manajemen kinerja yang telah dibuat sedemikian rupa oleh perusahaan untuk karyawan.

1.      Pendefinisian Kerja.
Dalam hal ini HRD (human resources department) MAP mengkhususkan aspek-aspek kinerja yang relevan dengan perusahaan. HRD melakukan job analysis dan melakukan rekrutmen untuk mendapatkan sumber daya manusia yang cocok dengan job analysis tersebut yang nantinya akan bekerja sama dalam perusahaan untuk mencapai visi misi perusahaan.

2.      Pengukuran Kinerja.
PT. MAP setiap tahunnya melakukan appraisal atau penilaian kinerja karyawan di semua departemen. Seorang karyawan akan dinilai oleh atasan langsung dan tidak langsung. Terdapat beberapa poin yang masuk dalam penilaian kinerja seperti absensi, kedisiplinan, kemampuan, kompetensi dan lain-lain. Hasil dari appraisal tersebut akan sangat berpengaruh kepada kenaikan gaji dan bonus yang akan diterima oleh seorang karyawan setiap tahunnya.

3.      Umpan Balik Kinerja.
Setelah dilakukan appraisal atau penilaian kinerja, hasil dari appraisal tersebut di berikan kepada karyawan yang terkait. Hal ini dimaksudkan agar karyawan mengetahui poin-poin mana yang dianggap kurang baik sehingga untuk kedepannya karyawan tersebut dapat melakukan perbaikan diri menjadi lebih baik lagi dan lebih menyesuaikan dengan tujuan dari perusahaan. Apabila seorang karyawan mendapatkan nilai yang baik dalam sebuah appraisal, perusahaan akan memberikan kenaikan gaji yang sesuai atau kenaikan golongan sebagai bentuk penghargaan dari hasil baik yang diberikan oleh karyawan.


Daftar Pustaka

  1.  Ma’arif, M.S. dan Lindawati K. Manajemen Kinerja – Implementasi Menuju Organisasi Berkelanjutan. IPB Press. Bogor.
  2. Jalil, H. 2014. Penilaian dan Pengembangan MSDM – Penilaian Kinerja. Universitas Trisakti. Dalam : http://blog.trisakti.ac.id/jalil/files/2013/10/Wright-Bab-8.doc
  3. Rojuaniah. 2014. Manajemen Kinerja. Universitas Esa Unggul. Dalam : http://www.esaunggul.ac.id/article/manajemen-kinerja/

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.